8 Ide Bisnis Digital Yang Menjanjikan di Tahun 2023

  • Post author:
  • Post category:Trend
  • Reading time:10 mins read

Membangun bisnis di Industri 4.0 yang sudah serba digital tentunya memiliki tantangan tersendiri. Namun, jika kamu mampu menemukan ide bisnis digital yang tepat sasaran dan membangunnya dengan langkah-langkah yang benar, tidak mustahil kamu akan mampu mencapai hasil terbaik.

Menurut riset yang dirilis Google, Temasek, dan Bain & Company. Dalam studi yang berjudul  eConomy SEA 2022, nilai ekonomi digital di Indonesia diprediksi akan mencapai USD 77 miliar atau setara dengan Rp1.197,8 triliun (kurs Rp15.557 per USD) pada 2022. Angka itu merefleksikan pertumbuhan 22 persen secara tahunan. Dari total nilai sebesar itu, sumbangan e-commerce Indonesia memberikan kontribusi senilai USD 59 miliar dan membesar menjadi USD 95 miliar pada 2025.

Melihat dari data yang dirilis oleh Google, tentunya ini adalah peluang yang sangat besar untuk merambah ke bisnis digital.  Lalu, apa saja bisnis digital yang menjanjikan di tahun 2023 ini? Pilihannya banyak sekali, namun kamu tidak perlu repot-repot melakukan riset sendiri. Di artikel ini, kami telah merangkumnya untuk kamu.

Ide Bisnis Digital di Tahun 2023

1. Berjualan Secara Omnichannel

Saat ini kita sudah memasuki era Relovusi Industri 4.0, tentunya era yang serba digital. Banyak para pelaku bisnis yang melihat peluang baru. Tidak hanya berjualan secara offline (di toko) saja namun berjualan secara online juga. Mulai dari berjualan di media sosial, social commerce sampai ke berbagai platform marketplace yang ada. Selain proses transaksi yang lebih cepat dan mudah, pendapatan pun bertambah karena merambah ke online. Inilah mengapa penjualan omnichannel diprediksi akan berkembang di tahun 2023.

Dibalik pendapatan bertambah, omnichannel juga memiliki resiko tinggi karena berhubungan dengan pengelolaan stok, pengemasan, hingga pengiriman. Perlu diperhatikan dengan baik, dengan begitu kamu bisa mengelola bisnis offline dan online lebih mudah.

Gunakan DealPOS untuk mengatur pengelolaan Inventory atau stock kamu. Kelola toko offline dan online kamu dalam satu platform. Karena DealPOS sudah terintegrasi dengan Marketplace, jadi kamu bisa berjualan secara Omnichannel dengan inventory terpusat.

2. Menekuni Bisnis Afiliasi (Affiliate)

Affiliate atau Afiliasi adalah sebuah metode memasarkan bisnis dengan tujuan mendapatkan komisi setelah berhasil mempromosikan produk bisnis si pedagang. Di zaman serba digital seperti sekarang, menekuni bisnis afiliasi bisa menjadi pilihan yang tepat untuk mendapatkan penghasilan tambahan.

Baca juga: Keuntungan Menjadi Reseller dan Affiliate

Cara kerja afiliasi, pertama, kamu mendaftar pada program afiliasi di berbagai platform, kemudian mendapatkan kode referal atau link (tautan) khusus. Kedua, kamu memasarkan produk tersebut menggunakan website atau media sosial kamu. Ketiga, pada saat ada pembeli yang menggunakan kode yang kamu berikan atau tautan yang kamu sarankan, kamu akan mendapatkan bagi hasil pendapatan.

3. Content Creator

Content Creator adalah seseorang yang membuat konten edukasi atau konten menghibur sesuai dengan keinginan audience. Konten yang dibuat oleh seorang Content Creator bisa bermacam-macam, bisa video edukasi atau menghibur, video podcast, foto, tulisan, animasi, dan lainnya. Konten-nya bisa dibagikan melalui media sosial yang sesuai. Bisa YouTube, TikTok, Instagram, Facebook dan lainnya.

4. Menjual Stok Foto atau Video Berlisensi

Untuk kamu yang memiliki hobi fotografi atau videografi, mungkin ini dapat menjadi ladang “Cuan” bagi kamu. Kamu bisa menjual koleksi terbaik yang kamu miliki di beberapa platform seperti iStock Photo, Adobe Stock, Shutterstock dan website sejenis lainnya.

Hobi ini juga bisa kamu kembangkan menjadi sebuah bisnis, yang  di mana kamu bisa bekerja sama dengan orang lain untuk melakukan hunting foto & video. Dengan begitu, kamu dapat melakukan distribusi stok foto & video ke berbagai platform karena mempunyai banyak koleksi yang kamu kumpulkan.

Apabila kamu tertarik dengan bisnis ini, jangan lupakan aturan “perizinan” terlebih dahulu karena tidak semua foto & video dapat dijual.

5. Jasa Content Sosial Media

Jika kamu memiliki keahlian dalam bidang desain grafis dan videography, kamu bisa melakukan bisnis digital dengan menjual jasa untuk sosial media perusahaan. Dengan menjual jasa ini, selain memperoleh penghasilan, kamu juga bisa meningkatkan skill dan menambah relasi.

Kamu bisa menawarkan jasa kamu pada situs-situs freelancer, seperti sribulancer, freelancer Indonesia, upwork, dan situs lainnya. Pastikan kamu membuat portofolio dengan desain yang menarik agar klien bisa melihat karya-karya kamu yang sebelumnya.

6. Agency Digital Marketing

Agency digital marketing adalah seseorang profesional yang sangat terampil dengan pelatihan spesial dalam pemasaran online.

Jika kamu memiliki skill dalam bidang digital marketing, tidak ada salahnya mencoba untuk menjadi konsultan digital marketing. Karena digital marketing saat ini sangat diperlukan untuk memajukan bisnis.

7. Menjadi Blogger

Kita tau bahwa Raditya Dika mengawali karir nya sebagai blogger terlebih dahulu. Stand Up Comedy sekaligus penulis kondang ini memulai karirnya dari menulis blog. Bila kamu memiliki blog, kamu bisa menulis konten-konten yang menarik di dalamnya.

Jika kamu mempunyai konten yang menarik, hal ini bisa menarik perhatian audience sehingga menaikkan traffic. Seperti youtube, blog juga bisa dijadikan sumber penghasilan. Misalnya, kamu bisa memasang iklan dengan mendaftar Google Adsense atau kamu bisa menyediakan space untuk disewakan oleh orang yang ingin memasang iklan.

8. Web Development

Saat ini, ada banyak orang yang memiliki situs web namun belum bisa mengelolanya. Untuk itu, diperlukan peran web developer untuk membantu pengelolaannya. Jika kamu memiliki keahlian di bidang ini, tidak ada salahnya untuk mencoba menjual jasa web development.

DealPOS

DealPOS adalah Software/Aplikasi kasir online yang dirancang khusus untuk toko Retail yang berkategori FashionMinimarketElectronic, Fresh Food dan Toko Bangunan.

Dengan DealPOS, kamu dapat mengelola inventory toko online dan offline secara realtime dalam satu platform. Kamu juga bisa berjualan secara omnichannel (offline dan online), karena DealPOS terintegrasi dengan Marketplace (Shopee, Tokopedia, Tiktok Shop) dan Webstore Instant (Woocommerce).

This Post Has One Comment

Leave a Reply